CIMAREME, (GM).-- Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bandung Barat (KBB) menilai, siapa pun yang akan menjadi caretaker di kabupaten baru tersebut, harus merupakan sosok yang bersih dan berpihak pada masyarakat. PKS pun berharap, posisi tersebut tidak dijadikan ajang perebutan kepentingan politik kelompok atau perorangan.
Demikian dikatakan Drs. H. Didik Agus Triwiyono usai dilantik menjadi Ketua Umum DPD PKS KBB sekaligus peresmian Kantor Sekretariat DPD di Jalan Raya Cimareme, Kec. Ngamprah, Kab. Bandung, Minggu (15/4). Acara pelantikan dihadiri oleh seluruh undangan, unsur Muspida Kab. Bandung, Muspika Kecamatan Ngamprah, perwakilan partai politik, LSM, dan tokoh masyarakat KBB.
Pelantikan oleh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jabar tersebut, sesuai dengan Surat Keputusan DPW No : 011/SKEP/ AJ-PKS/III/1428 menetapkan ketua umum adalah Drs. H. Didik Agus Triwiyono.
"Penjabat Sementara (Pjs.) KBB diharapkan menjadi sosok pejabat yang bisa mengawali pemerintahan daerah KBB untuk menuju pemerintah yang bersih dan berpihak kepada masyarakat. DPD PKS KBB mengharapkan kepemimpinan awal tidak dijadikan ajang perebutan kepentingan politik perorangan atau kelompok," jelasnya.
Pada kesempatan tersebut, Didik juga menyatakan bahwa dengan telah terbentuknya KBB bukan berarti tujuan akhir tercapai. "Dengan terbentuknya KBB justru merupakan titik awal dari kerja keras seluruh komponen untuk membangun KBB menuju terwujudnya kehidupan masyarakat yang sejahtera," katanya.
Di samping itu, lanjut Didik, pembentukan struktur pemerintahan KBB dan aparat PNS sebaiknya diprioritaskan yang berasal dari Kab. Bandung. Tujuannya supaya terjadi keseimbangan dari segi jumlah dan kinerja yang optimal di kabupaten induk.
"Keberadaan PNS di KBB diharapkan bisa memenuhi pelayanan yang optimal kepada masyarakat sehingga benar-benar bisa terwujud citra aparat sebagai pelayan masyarakat," tambahnya.
Sementara itu, terkait dengan telah terbentuknya kepengurusan DPD PKS KBB, Didik mengatakan, pihaknya sudah siap menghadapi even-even politik di KBB. "Kami akan selalu siap bekerja sama dengan seluruh komponen untuk membangun KBB," tegasnya. (B.89)**
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar